Gue selalu percaya, anak laki-laki haruslah bandel. Bandel di sini maksud
gue adalah tetap penasaran dan mengejar apa yang benar-benar dia pengen. Waktu
kecil, gue pernah jatuh dari pohon cuma karena gue pengen niruin gaya Smack
Down Ray Misterio. Gue pernah diomelin gara-gara nyebur ke kali cuma karena
penasaran gimana rasanya nangkep ikan Lele pake tangan kosong. Yang paling klise, gue pernah
digampar Guru karena
waktu SMP gue ketahuan ngerokok. Gue jatuh, gue dimarahin, gue digampar. Tapi
gue puas. Gue melakukan hal-hal tadi karena gue penasaran, gue pengen tau, dan
gue puas karena akhirnya gue tau.
Browse » Home » Archives for 2013
Senin, 23 Desember 2013
Minggu, 09 Juni 2013
Kondisi Pendidikan Di Indonesia
Indonesia merupakan negara dengan penduduk peringkat
keempat terbesar di dunia setelah Cina, India dan Amerika Serikat. Tingkat
pertumbuhan penduduknya pun tinggi. Berdasarkan sensus penduduk 2010, jumlah
penduduk Indonesia mencapai 237.6 juta jiwa atau bertambah 32.5 juta jiwa sejak
tahun 2000. Sedangkan pada tahun 2013, Badan Kependudukan dan Keluarga
Berencana Nasional (BKKBN) menyampaikan kalau tahun 2013 diperkirakan penduduk
Indonesia mencapai 250 juta jiwa. Sebenarnya jumlah penduduk yang besar bukan
merupakan suatu masalah jika diimbangi juga dengan sumber daya manusianya yang
berkualitas, justru akan memberikan kontribusi yang besar bagi negara.
Sebagai contoh adalah negara Cina, seperti yang kita
ketahui Cina merupakan negara dengan
penduduk terbesar di dunia, namun pendidikannya lebih maju jika dibandingkan
dengan negara kita Indonesia dan tidak
heran bila kemajuan RRC kini menjadi buah bibir di dunia. Dewasa ini mutu pendidikan di negara Indonesia masih rendah
bahkan bisa dikatakan masih dibawah rata-rata jika dibandingkan dengan
negara-negara lain yang berada di kawasan Asia. Pada tahun 2011, berdasarkan
data Education For All (EFA) yang dikeluarkan oleh UNESCO, indeks pembangunan
pendidikan atau Education Development Index (EDI) sebesar 0,934. Nilai ini
menempatkan Indonesia di posisi ke-69 dari 127 negara di dunia.
Lalu apa yang harus dibenahi supaya pendidikan Indonesia
bisa lebih maju seperti negara-negara lain. Disini pendidikan harus mendapat
perhatian lebih dari pemerintah karena apabila mutu pendidikannya berkualitas
maka sudah pasti sumber daya manusianya pun berkualitas. Ketika kita memiliki
SDM yang siap saing maka perlahan pembangunan pendidikan di negara kita
Indonesia akan lebih baik.
Kemudian Jika kita membuat perbandingan antara sistem
pendidikan Indonesia dan Malaysia, negara kita masih jauh tertinggal. Penulis mencoba
membandingkan kurikulum mata pelajaran bahasa Inggris sekolah menegah Indonesia
dan Malaysia. Di Malaysia, bahasa Inggris dipergunakan sebagai bahasa kedua
(second language) dan penduduk Malaysia menggunakan bahasa tersebut dalam
kehidupan sehari-hari seperti di sekolah, tempat hiburan dan dalam perkumpulan
masyarakat Malaysia. Hal ini berbanding terbalik dengan kedudukan bahasa Inggris
di Indonesia dimana bahasa inggris hanya sebagai bahasa asing dan sangat jarang
digunakan dalam kehidupan sehari-hari tetapi hanya digunakan dalam kegiatan-kegiatan
tertentu dan bahasa Inggris termasuk mata pelajaran yang menakutkan bagi
sebagian siswa di Indonesia.
Lalu langkah apa yang seharusnya dilakukan supaya
penduduk Indonesia khususnya siswa bisa terampil berbahasa Inggris. Jika saja pengembangan kurikulum di Indonesia
bisa merancang materi dan pendekatan yang sesuai dan dapat menstimulus siswa
agar cepat menguasai bahasa asing tentunya akan sangat memudahkan karena secara
tidak langsung dapat meningkatkan SDM Indonesia khususnya dalam berketerampilan
berbahasa Inggris. Dalam hal ini dibutuhkan peran menteri pendidikan, hal utama
yang harus dilakukan oleh menteri pendidikan adalah mensosialisasikan pentingnya
terampil berbahasa Inggris dalam era modern seperti saat ini.
Sosialisasi bisa
di mulai ke sekolah-sekolah dan desa-desa. Kemudian menteri pendidikan
membentuk tim khusus untuk berkerja sama dengan dinas kependidikan yang ada di
33 Provinsi Indonesia untuk memberi
pelatihan atau les khusus bahasa Inggris kepada seluruh sekolah, desa dan
bahkan ke pelosok-pelosok secara gratis secara
berkesinambungan dan terorganisir dengan baik agar seluruh penduduk Indonesia
terampil berbahasa Inggris. Fakta membuktikan bahwa percepatan penyerapan
teknologi baru akan lebih cepat apabila SDM kita menguasai bahasa asing ,
khususnya ketika kita hendak mentrasnfer sebuah teknologi baru. Pemerintah akan
menghabiskan dana yang lumayan besar untuk menjalankan program ini, namun dana
yang lumayan besar itu akan impas ketika anak bangsa mampu meguasai bahasa
asing dengan baik, yang kemudian akan memudahkan mereka dalam menguasai IPTEK
yang selanjutnya akan diikuti hal-hal lain yang mungkin belum pernah anda
bayangkan sebelumnya.
Namun selama ini satu-satunya akses yang paling
memungkinkan untuk merubah nasib yakni pendidikan, telah diliberalisasi dan
dikomersilkan dengan dalih standar internasional. Logikanya bagaimana mungkin
anak orang miskin, meski dengan otak encer dan kemauan keras bisa bisa bertahan
di sekolah dengan bayaran jutaan untuk spp, uang gedung, uang lks dan
sebagainya. Kalaupun ada beasiswa paling hanya sedikit orang miskin yang
beruntung, itupun banyak yang salah sasaran.
Jika seluruh anak bangsa memiliki SDM yang berkualitas,
seharusnya tidak ada lagi kasus kemiskinan atau angka kemiskinan bisa lebih
diminimalisir. Jika pemerintah sukses
dengan program ini, bukan suatu hal yang mustahil apabila dalam beberapa dekade
kedepan negara kita akan berada di daftar negara-negara maju di dunia. Memang
bukan hal yang mudah tapi apabila kita mempunyai keinginan, ketekunan dan juga
usaha yang keras dalam proses mewujudkannya
maka segala sesuatu bisa menjadi kenyataan. Seperti yang kita ketahui sejak Indonesia
merdeka hingga saat ini, pekerjaan rumah pemerintah yang tidak pernah selesai
adalah kasus kemiskinan. Munkin sekaranglah saatnya, Indonesia harus bangkit
dari ketertinggalannya dan menjadi negara yang bisa lebih baik dari segala
bidang.
Minggu, 26 Mei 2013
Pedang Damaskus, Legenda Pedang Terkuat Sepanjang Sejarah
Pada jaman keemasannya
Islam sebenarnya sudah memiliki teknik Metalurgi yang cukup tinggi, hal ini
dibuktikan dengan pernah dibuatnya Pedang Damaskus (Sword of Damascus).
Pedang ini dibuat pada kisaran tahun 1100 sampai dengan tahun 1750, pedang ini
terkenal dengan ketajamannya dan memiliki bahan yang kuat dan lentur.
Pedang Damaskus ini dikenal pertama
kali melalui perang salib karena pada saat itu tentara Islam sudah menggunakan
senjata ini dan perlengkapan lain yang memiliki bahan dasar seperti Pedang
Damaskus ini.
Pedang Damaskus itu
sendiri dikenal sebagai pedang yang digunakan oleh Salahuddin al Ayyubi,
seorang sultan Mesir-Syria sekaligus panglima perang yang dapat merebut kembali
Jerussalem dari tangan bangsa nasrani melaluiperang Hattin.
Pedangnya Salahuddin al Ayyubi,
jendral dan pejuang muslim Kurdi dari Tikrit. Pedang ini dibuat dari baja
damascus yang sangat keras namun lentur karena memiliki kandungan CNT (carbon
nanotubes). Kabarnya pedang ini sangat tajam, saking tajamnya bisa dengan mudah
menembus baju zirah Renald de Chatilon. Salahuddin terkenal di dunia Muslim dan
Kristen karena kepemimpinan, kekuatan militer, dan sifatnya yang ksatria dan
pengampun pada saat ia berperang melawan tentara salib. Sultan Salahuddin Al
Ayyubi juga adalah seorang ulama.
Ada sebuah kisah tentang Pedang
Damaskus dan Salahuddin al Ayyubi terutama yang berkaitan dengan perang
salib,
Tahun 1192. Richard yang
Berhati Singa(Lion Heart), raja Inggris yang memimpin tentara Kristen
dalam Perang Salib III, bertemu dengan musuh bebuyutannya, pemimpin
muslim Salahuddin al-Ayyubi. Kedua pemimpin ini saling menghormati.
Kedua pemimpin yang kemudian menjadi legenda itu, demikian Sir
Walter Scott mendramatisasi dalam novel The Talisman,
memamerkan senjata masing-masing.
Richard mengeluarkan pedang
lebar mengkilap buatan pandai besi terbaik Kepulauan Inggris.
Salahuddin menghunus pedang kesayangannya. Pedang lengkung buatan
pandai besi di Damaskus yang tidak mengkilap. kemudian Richard
memapas sebuah kotak dari besi hingga putus dan Sallahudin Al Ayubi kemudian
melepaskan kain sutra halus hingga terbang dan jatuh di permukaan Pedang
Lengkung Damaskus dan kemudian sutra tersebut putus karena sangat tajamnya
pedang.
Teknik pembuatan pedang
damaskus ini begitu rahasia sehingga hanya beberapa keluarga pandai besi di
Damascus saja yang menguasainya. Ini juga yang menyebabkan teknik pembuatan
baja Damascus akhirnya punah.Hingga kini teknologi metalurgi yg paling canggih
pun belum mampu membuat pedang yg lebih tajam dari pedang damaskus.
Sebuah penelitian mikroskopik
menemukan bahwa pedang-pedang ini ternyata memiliki semacam lapisan kaca
dipermukaannya.Bisa dikatakan para ilmuwan muslim di timur tengah telah
mencapai teknologi Nano sejak seribu tahun yg lalu. Beberapa ahli metalurgi
modern mengaku berhasil membuat baja yg sangat mirip dengan baja Damascus ,
namun tetap belum berhasil meniru 100 persen.
Teknik pembuatan Pedang Damaskus
termasuk salah satu pengetahuan Islam yg hilang. Pedang, tombak dan Pisau
Damascus yg tersisa kini tersebar di berbagai Museum di seluruh dunia.
John Verhouven di Universitas Iowa
telah menemukan bahwa hanya tipe tertentu dari wadah khusus untuk melebur baja,
elemen lain seperti vanadium, akan menghasilkan pola yang tepat. Dan pada tahun
2006, para peneliti di Universitas Teknik Dresden, Jerman, mempelajari pedang
prajurit Islam dengan mikroskop elektron dan menemukan bahwa kekuatan pedang
mereka mungkin berasal dari nanotube karbon dan kawat nano yang dibuat dari
mineral yang disebut sementit. Struktur serupa akan menghasilkan bahan komposit
modern yang kuat. Namun, resep tepat untuk membuat pedang prajurit Islam itu
masih menjadi misteri.
Nanoteknologi
Dengan teknologi terkini, diketahui
bahwa efek pola air yang dimiliki oleh pedang Damaskus diperoleh dengan menempa
baja yang mengandung proporsi jumlah karbon yang besar. Daerah gelap pada
permukaan pedang akibat pola yang dibuat residu karbon, sedangkan pola terang
dibentuk oleh partikel ikatan karbit besi. Kandungan karbon yang tinggi
memungkinkan diperolehnya pedang dengan ketahanan tinggi, namun kehadiran
karbon di campuran bahan mentah sangat sulit atau hampir tidak mungkin untuk
dikontrol. Terlalu sedikit karbon menyebabkan pedang menjadi lemah, namun
terlalu banyak karbon menyebabkan pedang menjadi getas. Bila proses pembuatan
pedang tidak berlangsung dengan baik, baja akan membentuk besi sementit, fase
besi yang sangat rentan. Namun, para ahli metalurgi Islam mampu mengontrol
kerentanan inheren dan menempa bahan mentah tersebut menjadi senjata. Suatu
artikel jurnal di Nature menceritakan bahwa tim riset yang diketuai oleh Peter
Paulfer dari universitas Dresden memiliki ide yang menceritakan mengapa baja
karbon dapat dibuat dan mengapa saat ini menghilang. Ide tersebut didasari oleh
ilmu pengetahuan material modern: Nanoteknologi, hal yang sulit terpikirkan
pada abad ke-17.
Pembuatan baja telah dipelajari dengan
seksama dan didokumentasikan oleh para ilmuan muslim. Ilmu diturunkan bagi para
ahli pedang di Dunia Islam, yang menjaga dengan baik rahasia ini. Baja Damaskus
sangat berharga karena menggabungkan antara kekuatan, elastisitas dan
ketahanannya. Saat ini, ilmu mengenai teknik membuat baja Damaskus telah
menghilang. Walaupun pembuatan baja telah berkembang dengan pesat, namun para
peneliti sampai saat ini masih saja kesulitan untuk meniru dan membuat baja
yang mirip dengan baja Damaskus. Dapat kita lihat bahwa ilmuan Islam pada abad
7 sudah memiliki kehebatan dalam pengembangan teknologi material yang bahkan
melebihi bangsa lainnya.
Kamis, 23 Mei 2013
Catatan Seorang Introvert, Intrapersonal
Paham
betul bagaimana para sosial menyoal, bagaimana masyarakat berpendapat, bahwa
supel adalah yang paling super.
Dan aku tidak.!
Sejenisku
mungkin yang tak baik bagi mereka, egois, individualis. Sejenisku, yang tak
mampu lebih baik dalam berkarya bersama orang, mungkin adalah sisi kehidupan
gelap yang merepotkan, menyebalkan.
Mereka bilang aku introvert!
Mereka
hakimi aku intrapersonal. Mereka mencaci tanpa devinisi. Mereka menilai tanpa
rubrik yang pasti. Bahkan tak mampu jelaskan beda dari keduanya. Mereka
menuntuktu berubah, Tapi tak pernah pandang ubah atau belumkah. Tapi tak pernah
tau bahwa seni sebuah perubahan Tak sesederhana membalikkan telapak tangan dari
menutup lantas membuka.
KAWAN, …!!
Pernahkah
kalian pahami mengapa aku begini? Aku tak pernah memintanya ada dalam diriku.
Aku tak pernah berjuang pertahankan ini untukku. Dan bahkan aku tau, masyarakat
di mana aku bertempat, Tak juga dengan senang memberi restu pada bagaimana aku
bersifat.
kawan, …!
Pernahkah kalian tau upayaku?
Bagaimana
kalutnya jiwa ketika ego dan niat perubahan bertemu adu? Aku tak diam. Sungguh.
Aku berusaha berubah meski tak bicara. Aku mencoba menata sikap dan meluruskan
apa yang tak baik.
TAPI MAAF, JIKA SEGALANYA DI
MATA MU JUA TAK SEMPURNA.!
TAPI MAAF, JIKA SELURUHNYA
DIPANDANGMU TETAP SALAH.!
Ketika
aku diam, aku bukan sedang tak ingin bercakap denganmu. Aku hanya tengah
memilah diksi agar tidak melukaimu, sebagaimana kau kerap melukaiku.
KETIKA AKU BERSIKAP DINGIN,..!
aku
bukan sedang acuh tak acuh padamu. Tapi aku tengah kendalikan diri akibat
perang dan gejolak dalam jiwaku. Dan ketika aku bicara manis, boleh saja kau
anggap aku pengemis, pengemis pengertian.
Tapi
sebenarnya aku tengah dalam belajar untuk mampu memahamimu, berinteraksi
denganmu.
CERCA, YA, CERCA SAJA
DIRIKU..!
Berpendapatlah
tentangku. Tapi mohon, jangan usik belajarku dengan kesewenanganmu,
WAHAI INSAN..!!
yang merasa lebih baik, tanpa introvert, tanpa intrapersonal.
Selasa, 14 Mei 2013
JOmblo
Eh,
elu dewasa dong! Cowok-cowok seumur elu
tuh udah pada kawin-cerai berkali-kali, udah pada beranak-pinak banyak-banyak.
Lha elu, pacar aja nggak punya...
Sori, gue nggak perlu orang lain buat menegaskan eksistensi gue. Kalo sendiri aja gue udah bahagia, kenapa harus ngegeret orang lain untuk ikut bahagia versi gue? Emang dia bisa ngikutinnya? Belum tentu kan? Lagian, dewasa sama dengan menikah? Come the fuck on! Nggak semua orang yang menikah lantas jadi dewasa. Banyak pasangan yang kerjanya nodong duit ama orangtua padahal anaknya udah sak ndayak. Kayak gitu tuh dewasa?
Senin, 25 Maret 2013
dosen versi einstein
setelah selesai suatu kuliah, para mahasiswa bla bla bla, keluar dari ruang kuliah di kampus bla bla bla
Salah satu mahasiswa ke arah dosen yang sedang beres-beres lalu berkata,
"Terima kasih Pak Dosen. Anda tahu, Anda tentu lebih pintar dari Einstein." Dengan bangga Dosen itu menjawab, "Terima kasih!"
Ketika seminggu berlalu, dosen itu mulai berpikir tentang pujian mahasiswanya itu. Makin ia berpikir semakin bingung dia, mengapa ada orang yang
mengatakan ia lebih pintar dari Einstein. Maka ia memutuskan untuk bertanya pada orang itu pada Minggu berikutnya.
Pada hari itu ia bertanya pada mahasiswanya itu
apakah ia ingat akan pujiannya. Mahasiswa itu
menjawab, ya. Dosen itu bertanya:
"Tepatnya apa
yang Anda maksud bahwa Saya lebih pintar
dari Einstein?" Mahasiswa itu menjawab, "Ya Pak Dosen, orang bilang bahwa Einstein sedemikian pintarnya hingga di seluruh dunia ini hanya sepuluh orang saja yang mengerti dia. Tetapi Pak Dosen, tak ada
orang yang mengerti Anda."
#dosen versi einstein
Read more ►
Salah satu mahasiswa ke arah dosen yang sedang beres-beres lalu berkata,
"Terima kasih Pak Dosen. Anda tahu, Anda tentu lebih pintar dari Einstein." Dengan bangga Dosen itu menjawab, "Terima kasih!"
Ketika seminggu berlalu, dosen itu mulai berpikir tentang pujian mahasiswanya itu. Makin ia berpikir semakin bingung dia, mengapa ada orang yang
mengatakan ia lebih pintar dari Einstein. Maka ia memutuskan untuk bertanya pada orang itu pada Minggu berikutnya.
Pada hari itu ia bertanya pada mahasiswanya itu
apakah ia ingat akan pujiannya. Mahasiswa itu
menjawab, ya. Dosen itu bertanya:
"Tepatnya apa
yang Anda maksud bahwa Saya lebih pintar
dari Einstein?" Mahasiswa itu menjawab, "Ya Pak Dosen, orang bilang bahwa Einstein sedemikian pintarnya hingga di seluruh dunia ini hanya sepuluh orang saja yang mengerti dia. Tetapi Pak Dosen, tak ada
orang yang mengerti Anda."
#dosen versi einstein
Sabtu, 09 Maret 2013
sabtu malam
Ga kerasa
nih malem minggu SABTU MALAM udah
dateng lagi.. udah ada planning mau kemana kah? buat yang udah
punya pacar, pastilah udah ga sabar biar malem bisa segera dateng, karena
mereka pasti ingin segera menggagahi bertemu pacar untuk menghapus
rasa rindu.. cewek2, pasti udah dandan2 ke bengkel sebelah.. cowok2, pasti udah
nyuci mobil sewaan kendaraannya buat jemput sang pacar..
Oke, itu sudut indahnyamalem minggu SABTU
MALAM buat yang udah punya pacar. Lalu gimana nasib para Tuna
Asmara yangga laku belom punya pacar? Pastilah malam ini bakal terasa
berat buat mereka.. pastilah malam ini baygon cair bakal laris di toko2
terdekat.. Gw nyoba mengerti, mungkin buat kalian para Tuna Asmara, malem
minggu SABTU MALAM ini sangat2 lah
horror.. bahkan lebih horror dari melihat Hudson & Jessica IMB nikah siri
di belanda.. tapi tenang, Tabib Alitgantengtiadatara di sini bakal
ngebantu kalian para Tuna Asmara yang kurang gantengberuntung di malem
minggu SABTU MALAM ini! Gw bakal ngasih tips buat
kalian buat ngebantu kalian survive di malam kejam ini! yap, gw ngasih tips ini
karena gw merasa iba aja.. akhir2 ini Baygon dan Sabun selalu jadi best seller
stuffs di malam minggu.. tentu saja itu kelakuan para Tuna Asmara
Oke, itu sudut indahnya
Berikut beberapa tips sesat untuk menghadapi sabtu malam bagi
para Tuna Asmara agar tidak depresi :
Minggu, 17 Februari 2013
Berapa IPK-ku Semester Ini Ya?
Semua mahasiswa (termasuk saya) pasti ingin IPK (Indek Prestasi Komulatif) yang tinggi dalam kuliah, namun apakah IPK tersebut akan menjamin keberhasilan kita dalam dunia kerja nanti….???
Setiap mahasiswa yang sedang duduk dibangku kuliah sudah pasti berjuang mati-matian disetiap semester untuk mendapatan IP tinggi (bahkan sampai lupa mandi karena tugas, heheh), yang pasti bertujuan untuk cepat lulus dan menyenangkan hati orang tua (termasuk si doi.. hehe). Namun, apakah semua hanya untuk sekedar kebanggaan saja?
Sabtu, 09 Februari 2013
Cara Mendapatkan Pria Kaya
Seorang gadis cantik membuat surat dan mengirimkannya ke
sebuah majalah terenal. Gadis t ersebut sangat cantik dan
sangat populer di lingkungan sekitarnya. Beberapa pria ganteng p ernah mencoba unt
uk menikahinya tetapi selalu ditolak. Tampaknya,
gadis cantik tersebut menginginkan
seorang pasangan yang ‘seimbang’ dengan
kecantinkannya, yaitu seorang pria kaya. Karena dianggap unik dan bisa memberi tantangan bagi yang
membacanya, maka majalah terkenal
tersebut lalu memuat tulisan itu dengan
judul “ Apa yang harus saya lakukan unt uk mendapatkan pria kaya?”. Demikian surat gadis cantik tersebut :
Selasa, 05 Februari 2013
10 Kalimat Wajib Di Waspai
Saya sering
mengamati kehidupan dan suka mengamati bagaimana orang-orang saling
berinteraksi, saling memberi kalimat penyejuk hati, entah interaksi verbal,
maupun tulisan di berbagai media sosial (Facebook, twitter, dsb). Agak berbeda
dengan yang lain (mungkin), struktur otak saya lebih suka memperhatikan apa
yang tersirat dari pada hanya sekedar mendengarkan apa yang meluncur dari mulut
(atau tulisan) guru-guru besar tersebut. Guru Besar? yup! saya selalu
menganggap orang-orang di sekitar saya adalah guru. Saya bisa belajar dari
mereka, saya dapat menemui banyak contoh; contoh baik dan buruk tentunya. Saya
juga bisa belajar dari kesalahan dan kebenaran yang telah mereka lakukan,
sekaligus langsung bisa melihat dampaknya pada diri mereka masing-masing sebelum
berusaha ‘meniru’ apa yang telah mereka lakukan. Apa yang saya dapatkan?
Setidaknya ada 10 kalimat yang memiliki dampak cukup unik pada motivasi hidup.
Saya tidak berani berkata “harus menghindari” kalimat-kalimat ini.. Saya hanya
bisa “mewaspadainya” sebelum kalimat-kalimat itu menyusun kekuatannya dan mulai
menjadi jangkar dalam hidup saya…
Minggu, 20 Januari 2013
Balada Mahasiswa Setelah Selesai Ujian Akhir Semester (UAS)
Ada banyak banget yang pengen
gue ceritakan, macem- macem pokoknya. Okeee, langsung aja ya !! Akhirnya UAS
untuk semester ini telah selesai. Setelah hamper 1 minggu lamanya, waktu gue terenggut
untuk ngejawab soal- soal biadab, yang tidak berprikesoalan. So, itu tandanya gue
kembali menjadi mahluk normal yang menjalani hidup dengan bersahaja *nyengirlepas.
Eniwei,, gue mau nyapa untuk temen-temen mahasiswa lainnya di seluruh nusantara
dan dunia akhirat, gimana UAS kalian sudah selesai ? apakah lagi berlangsung ?
atau malah belum melaksanakan sama
sekali ? apapun situasinya, pokoke gudlak ya ! Dan bagi kalian yang sudah
selesai UASnya, ucapan selamat ber- happy holiday aja dari gue, *toss*
Senin, 07 Januari 2013
Asal Muasal "ureung Aceh" (oarang Aceh)
Rupanya, ikhtiar pencarian asal-usul orang Aceh sudah sangat lama dilakukan, jika dibandingkan dengan munculnya perdebatan siapa yang paling Aceh, yang celakanya, adalah klaim pribumi di antara orang Aceh sendiri di pasca perang. Paling tidak, upaya itu sudah dilakukan oleh Snouck Hurgronje dan Denys Lombard. Hurgronje mencoba menelusuri dalam berbagai sumber tertulis, khususnya dari sajak-sajak kepahlawanan. Walau pada akhirnya, ia berkesimpulan masih belum menemukannya juga.
Minggu, 06 Januari 2013
Tirulah Umar Bin Khattab kalau Mau Blusukan
Kisah berhikmah tentang blusukannya khalifah Umar Bin Khattab, saya dengar ketika SD. Berulang kali saya dapatkan dari guru agama atau dari ceramah radio atau televisi Almarhum K H Zainuddin M. Z. Sebagian besar dari anda juga banyak tahu tentang kisah berhikmah blusukannya khalifah Umar Bin Khattab ini.
Aceh, Ureung Raya Haba! (Orang Besar Ngomong)
Entah benar atau tidak rumor yang sering terdengar dikebanyakan masyarakat kita bahwa “Raya Haba” atau Besar Ngomong identik dengan kehidupan orang Aceh. Saya sempat ragu dengan usikan tersebut, namun ketika saya mencoba untuk menelaah lebih jauh usikan tersebut memang ada benarnya. Orang raya haba biasanya selalu membanggakan diri didepan orang lain dan ia mengklaim bahwa apa yang dilakukannya adalah hal yang terbaik dan selalu berhasil namun sayangnya keberhasilannya itu tanpa diiringi oleh bukti apapun bahkan ia selalu meremehkan setiap keberhasilan orang lain.
Sabtu, 05 Januari 2013
Ornament – ornament Indah pada senjata Aceh
Aceh (juga disebut sebagai Aceh, Atjin, Acheen Achin.) memiliki rentetan sejarah perang yang panjang diantaranya Pada pertengahan abad ke-14, Pasai diserbu oleh tentara Majapahit dari Jawa. Pada tahun 1523, Sultan Ali menyerang Portugis di Pasai yang menewaskan komandan militer Horge de Brito. Sultan Ali berhasil mengusir pasukan Portugis dari Pasai. Setelah kekalahan tersebut, Portugis berulang kali berusaha untuk menaklukkan Aceh, tanpa keberhasilan bahkan pada tahun 1599 terbunuhnya Cornelis de Houtment dengan rencong pasukan Aceh ketika melakukan ekspansi di perairan kerajaan Aceh. Pada tahun 1873, setelah portugis minggat dari selat Malaka, Belanda menyatakan perang terhadap kerajaan Aceh Darussalam.
Rabu, 02 Januari 2013
Kawan Atau Lawan
Perhatikan langkahmu kau perlu tinjau itu karena aku menunggu waktu yang tak kau tunggu saat hati menjadi sangat rapuh kau injak dengan senjata tertajam manusia… Sahabatku,,,, mengapa aku begitu dendam padamu belum puas rasanya jika tak menghajarmu membelaimu dengan gumpalan daging berisikan tulang menyungkurkanmu hingga tersingkir. Maaf kawan, saat ini aku tak lagi bersahabat enyahkan segenap kenangan yang dulu kita lalui…. tragis, meringis, sampai menangis.
#salam inspirasi
Antar kawan dan Lawan
sebelum anda membaca tulisan ini, saya harap anda menyiapkan secangkir kopi dan cemilan d’depan anda!
hal itu akan membuat anda lebih menikmati dalam membaca tulisan saya ini. ..
sekarang…
tahukah mana LAWAN dan KAWAN anda??
saya sarankan..anda jangan terlalu dekat dengan KAWAN anda,
karena dibalik kawan terdapat LAWAN anda!
dalam berkawan ada suatu sinergi ( saling melengkapi ),
nahH..dalam sinergi itu terdapat suatu perbedaan, perbedaan itulah LAWAN anda!
saya juga menyanrankan agar anda jangan menjauhi LAWAN anda!
karena LAWAN adalah KAWAN anda!
kenapa demikian??
Selasa, 01 Januari 2013
Pantang Ureueng Aceh
Pantang merupakan sebuah aturan pembatasan terhadap sesuatu yang tergolong tabu untuk dilakukan. Melanggar aturan pantang dinilai akan menimbulkan akibat buruk. Ada kalanya pantang digunakan sebagai alat untuk mendidik anak. Tulisan ini mencoba mengupas beberapa pantang yang masih berlaku dalam masyarakat Aceh.
Dalam pergaulan sehari-hari, pantang sering menjadi koridor dalam bersikap. Hal ini sebagaimana digambarkan dalam hadih maja pantang ureuéng Aceh, ta carôt ta teunak, ta trom ta sipak, ta pèh uleè ta cukèh keuéng, sinan ureuéng lè binasa. Hadih maja ini dengan jelas menjelaskan apa yang tidak boleh dilakukan dalam pergaulan. Bila pantangan ini dilarang, maka akan melahirkan ketersinggungan yang bisa berakibat munculnya tindakan kekerasan.
Langganan:
Postingan (Atom)